Choo$e NOW!!
- About Me (1)
- About Nuur ChocoMucho Cutey Alexandrie Cleopatra (MyBlogName) (1)
- Blog (13)
- Funny (29)
- Let's Chat (1)
- My CoOl awArDzZ... (1)
- Please READ... (12)
- RuLeZ of MY BLOG (1)
Friday, June 4, 2010
Periksa Baru HABIS, babe...
*(Macam orang tengah berbisik) "Psst... Diana rasa periksa susah sangat... Adanya yang hantam.. Susah giler, babe.. (Dah susah, giler lagi) Uissh... Harap dapat A... 80% pun takpe la.."
*"Susah sanagt ke..?"
*"OK! Kalau nak tahu, try la! Baru tau susah ke tak..! Lain la kalau ko tu genius tahap genius!!"
AAAHH!!! (Menjerit macam nampak katak dalam kasut) Susah!Susah! Tak tahu nak cakap apa tentang periksa... Memang takut nak tahu keputusan... Apalah nasibku ini... (Che' wah..) You all doakanlah Diana berjaya dapat 8A... Diana tak nak hampakan mama Diana. Dia betul-betul nak Diana berjaya... kalau Diana dapat B, C, D, E (Harap-harap tak..) Mampus Diana kena dengan bebelan dan kemarahan mama yang menyeramkan tu.. But, it's for my own good tu.. Thanks, mama... She's a great mom, ok..
Karawang-Bekasi ~ Chairil Anwar
Kami yang kini terbaring antara Krawang-Bekasi
tidak bisa teriak “Merdeka” dan angkat senjata lagi.
Tapi siapakah yang tidak lagi mendengar deru kami,
terbayang kami maju dan mendegap hati ?
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami mati muda. Yang tinggal tulang diliputi debu.
Kenang, kenanglah kami.
Kami sudah coba apa yang kami bisa
Tapi kerja belum selesai, belum bisa memperhitungkan arti 4-5 ribu nyawa
Kami cuma tulang-tulang berserakan
Tapi adalah kepunyaanmu
Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan
Atau jiwa kami melayang untuk kemerdekaan kemenangan dan harapan
atau tidak untuk apa-apa,
Kami tidak tahu, kami tidak lagi bisa berkata
Kaulah sekarang yang berkata
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika ada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kenang, kenanglah kami
Teruskan, teruskan jiwa kami
Menjaga Bung Karno
menjaga Bung Hatta
menjaga Bung Sjahrir
Kami sekarang mayat
Berikan kami arti
Berjagalah terus di garis batas pernyataan dan impian
Kenang, kenanglah kami
yang tinggal tulang-tulang diliputi debu
Beribu kami terbaring antara Krawang-Bekasi
Chairil Anwar (1948)
Brawidjaja, Jilid 7, No 16, 1957
Puisi : Perjalanan Ke Langit
Bagi yang merindukan
Tuhan menyediakan
Kereta cahaya ke langit
Kata sudah membujuk
Bumi untuk menanti
Sudah disiapkan
Awan putih di bukit
Berikan tanda
Angin membawamu pergi
Dari pusat samudera
Tidak cepat atau lambat
Karena menit dan jam
Menggeletak di meja
Tangan gaib mengubah jarum-jarumnya
Berputar kembali ke-0
Waktu bagi salju
Membeku di rumputan
Selagi kaulakukan perjalanan.
Nama Pena: R.E.K
Email: Karyapuisi@gmail.com
URL : http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/
Monday, May 31, 2010
Colin Morgan (Merlin)




Colin Morgan (dilahirkan pada 1 Januari 1986) ialah seorang pelakon dari Armagh, Ireland Utara. Kenal tak..? Of course la kenal... Kalau tak kenal, memang teruk...! Tak tengok TV ke..?! Hello...!! Merlin di TV3 and di Hallmark Channel... Best tu... Lepas je dia memperolehi Diploma Kebangsaan dalam Seni Pertunjukan di Belfast Institute of Further & Higher Education dalam tahun 2004, Morgan or Merlin menyambung ijazah di Royal Scottish Academy of Music and Drama yang berprestij itu pada tahun 2007.
Morgan telah dan pernah membintangi beberapa watak sampingan dalam program-program tv seperti (Bagi yang tak tahu tu.. *Menyampah) The Catherine Tate Show dalam tahun 2007, dan episod "Midnight" dalam Doctor Who pada tahun 2008 sebelum memegang watak utama dalam siri TV BBC, Merlin(2008) . My fav, yo...
Filem pertamanya ialah The Sea Change, sebuah adaptasi novel Jane Rogers yang berjudul Island. Siapa yang tak tengok lagi, tengoklah... Atau beli je 'Island' tu... Itupun, kalau ada lagi.. Hehehe..
Radio debutnya dalam Cry Babies oleh Kim Newman sudahpun dikeudarakan melalui Radio 4 BBC pada 9 Mac 2009. Haha! You all terlepas... Actually, Diana pun terlepas.. Sedih........
Kredit terpilih (Watak yang Dipegang)
- Vernon dalam Vernon God Little, Young Vic Theatre, London - 8 Mei hingga 23 Jun 2007
- Esteban dalam All About My Mother, Old Vic, London - 4 September hingga 24 November 2007
- Jimmy dalam A Prayer For My Daughter, Young Vic Theatre, London - 6 Februari hingga 15 Mac 2008
- Jethro Cane dalam Doctor Who, Midnight, Musim Bunga 2008
- Merlin dalam Merlin, BBC One, Musim Luruh 2008.
Anugerah
- Anugerah Pelakon Baru Cemerlang Caron Keating (Merlin) - Variety Club Showbiz Awards

Ni je yang dapat Diana ceritakan tentang Colin Morgan aka Merlin yang cute sangat terutama time dia menangis... Bubye...
Puisi: Hawa yang Istimewa
Duhai kaum Hawa…
Sungguh mulia tempatmu
Terlalu istimewa sifatmu
Tak ternilai kudratmu
Meski masih bisa tertawa
Di kala saat-saat duka
Gahnya air mata itu
Di sebalik keindahan alis matamu
Itulah kelemahanmu
Namun percayalah
Titis kaca itu adalah tulang kekuatanmu jua
Yang bisa runtuhkan ego Adam
Yang bisa runtunkan jiwa Adam
Senyumlah wahai Hawa
Ukirlah seikhlas wajahmu
Sucikanlah ruang hatimu
Kerna ku jua tau
Tulus budimu
Semulus kasihmu
Yang bisa menggoncang dunia
Yang bisa membuka mata semesta
Terima kasih Tuhanku
Aku lahir ke dunia sementara ini
Dalam dunia Hawaku…
Duhai kaum Adam…
Hargailah kasih sayang Hawa
Yang tiada galang ganti
Yang dicurahkan bersama doa
Tanpa Hawa
Dunia ini akan hilang hiasnya
Akan pergi serinya
Tinggallah Adam di sini
Menghitung kesalan di benak hati
Membiarkan Hawa melangkah sepi…
Jangan biarkan Adam dan Hawa terpisah akhirnya…
Nukilan:
No-rulesz Has’z
Monday, May 24, 2010
FaRaH...

Jumaat lepas, kawan dia sleep over kat rumah... Sekarang pun, fren dia tu still kat rumah... Bila fren dia ada kat rumah, dia tak pukul and buli Diana sangat... Bagus juga... Tapi, dia layan Diana macam Diana tak wujud kat DUNIA ni... Semalam, Diana masuk bilik (Farah and fren dia ada kat dalam bilik)... Dia cakap Diana ni busybody... Diana bukan nak menyibuk... Cuma, Diana boring tak buat apa-apa.... Diana sedih sangat... Bila kawan Diana datang rumah, dia bolot kawan Diana... Sampai kawan Diana asyik dengan Farah je... Semalam, Farah and fren dia nak pegi Econsave (Pusat beli-belah)... Diaorang nak beli benda and minta tolong mama untuk hantar diorang.. Mama suruh Diana ikut sekali, tapi Diana tak nak... Mama paksa, jadi Diana ikut je... Diana tahu Farah tak suka.. Memang boleh nampak dari raut wajah dia... Of course la dia ingat Diana busybody (Sekali lagi)...
Sedih sangat... Diana rasa agak terseksa dengan perbuatan Farah tu... Diana adik dia.... Bukan kawan dia atau musuh dia... Maybe la musuh dia... Ok... Berbalik kepada apa yang Farah anggap tentang diri Diana ni... Yup... Dia cakap, Diana ni jijik... Tapi, why dia pakai barang Diana... Contohnya seperti compact powder, baju, seluar, etc. Memang bengang... Pakai tak minta kebenaran pula tu... Tak suka langsung... Kalau Diana nak pakai barang dia, dia marah Diana... Semalam, masa nak pergi Econsave, dia pakai baju fav Diana... Of course it's my fav cuz tu present dari papa atas kejayaan Diana dapat 5As in my UPSR... So, Diana kata, bagi Diana pakai baju dia... Dia marah... Baju dia banyak... Kenapa perlu pakai baju Diana..? Diana bertegas... Dia bagi dengan perasaan yang sungguh meluat... Dia bagi kat Diana baju yang amat buruk... Diana nak yang lain... Ok... Kali kedua ni, ok... Baju cantik... Dia marah... Bila balik dari Econsave, dia suruh buka.. Diana tak nak... Dia tu still pakai baju Diana, so buat apa Diana nak tukar...
So, itulah kejadian yang berlaku... Malah, ada yang lebih teruk.. Tapi, Diana sabar... Itu cuma dugaan dari Allah... Diana terima dengan hati terbuka... Apa-apa pun, Diana still sedih dengan attitude farah..
Apabila Kata-kata Menjadi Sebuah Dosa – Zurinah Hassan
Ingin kurakamkan segalanya pada malam ini
bagaimana kutidur di dadamu
dan kau cuba mengeringkan airmata
tapi aku tidak dapat bersuara
apabila setiap kata-kataku
telah menjadi sebuah dosa
Bila kau bertanya sesuatu
paling mudah menjawab “tidak tahu”
kerana berkata benar
telah menjadi sebuah dosa
Dan apalagi yang tinggal
selain mulut yang bisu
bila suaraku
telah menjadi merbahaya
dan kata-kata
telah menjadi sebuah dosa.
Zurinah Hassan, 1977